<![CDATA[Saat ini sistem pemantauan arus dan tegangan pada trafo distribusi tiga fasa PLN masih menggunakan metode manual, yaitu dengan cara mendatangi tiap-tiap gardu distribusi untuk mengukur dan mencatat nilai arus. Pengukuran ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan data aliran daya, serta pencegahan peralatan dari kerusakan akibat over load. Untuk itu pengukuran ini dilakukan saat beban puncak, dengan asumsi nilai tersebut merupakan niali peak dari gardu distribusi. Akan tetapi, masih sering dijumpai gangguan berupa overcurrent dan kerusakan pada NH Fuse. Gangguan dan kerusakan tersebut seharusnya bisa diprediksi dengan data pengukuran yang valid. Kerusakan tersebut ditengarai karena metode pencatatan yang masih manual serta kurang validnya data yang diambil petugas yang disebabkan kesalahan pembacaan hasil ukur, penulisan dan penginputan data hasil pengukuran. Pada penelitian ini, kami merancang sebuah alat monitoring arus dan tegangan berbasis mikrokontroller, dilengkapi dengan SMS gateway. Alat ini akan dipasang pada gradu distribusi, guna melakukan monitoring/pengukuran arus dan tegangan pada trafo distribusi 24 jam non-stop. Dengan sistem ini, diharapkan mampu membantu PLN untuk mendapatkan data yang lebih akurat tentang aliran daya pada gardu distribusi. Sehingga reability sistem distribusi tenaga listrik bisa terjaga dengan baik. Dengan penelitian ini diharapkan mampu menjawab permasalahan PLN terkait validitas data pengukuran. Selain itu, penelitian ini diharapkan mampu memberikan dampak positif kepada para dosen POLTERA untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitiannya. Sehingga akan banyak bermunculan peneliti-peneliti baru dengan ide dan kreativitas yang unique, tentu ide dan kreativitas baru ini dilandasi dengan keilmuan yang sesuai.]]>
Copyrights © 2018
