Situasi Covid-19 saat ini mengharuskan pengajar memiliki bahan ajar yang inovatif guna pembelajaran daring tetap terjamin. Modul pembelajaran elektronik audio visual berbasis literasi sains didesain untuk mendukung pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan modul pembelajaran elektronik audio visual berbasis literasi sains yang merupakan kajian materi koloid di SMA Kelas XI kurikulum 2013 pada proses pembuatan edible film pulp kakao. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D) jenis ADDIE yang dikembangkan oleh Branch (2009). Instrumen penelitian menggunakan lembar validasi ahli yang terdiri dari ahli materi dan media. Analisis data menggunakan statistika deskriptif. Berdasarkan analisis data, hasil penelitian menunjukan bahwa hasil rata-rata persentase produk modul pembelajaran eletronik audio visual dinyatakan “sangat layak†dengan persen kelayakan sebesar 84,7%. Masing-masing aspek materi 84,8% dengan kategori sangat layak dan aspek media 84,6% dengan kategori sangat layak.Â
Copyrights © 2021