Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan museum rempah sebagai sumber pembelajaran, dampak perubahan, dan kendala-kendala yang dihadapi dalam pemanfaata museum rempah dalam pembelajaran sejarah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ialah peserta didik dan guru sejarah di SMA Negeri 1 Ternate. Jenis sumber data meliputi guru sejarah dan peserta didik; tempat dan peristiwa; serta arsip dan dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Pengujian keabsahan data penelitian dilakukan dengan cara triangulasi. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian menggunakan model interaktif, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penerikan simpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemanfaatan museum rempah sebagai sumber pembelajaran sejarah dilakukan sekali waktu saja dan disesuiakan dengan materi pembelajaran. Dalam pelaksanaanya mengikuti tahapan-tahapan, yaitu: menentukan tujuan, menyusun rencana, membagi kelompok, penentuan judul, pelaksanaan, menyusun laporan, dan presentasi. Peserta didik mendapat informasi awal dari guru sebelum mengunjungi museum rempah. Dampak perubahan yang diperoleh adalah peserta didik menjadi aktif, berpikir kronologis, serta berpikir kesejarahan. Kendala yang dihadapi dalam kegiatan pembelajaran di museum rempah adalah faktor waktu dan transportasi. Uapaya pemecahannya adalah dilakukan hanya dalam sekali waktu disesuaikan dengan kondisi pembelajaran disekolah.
Copyrights © 2021