Ikan bandeng merupakan komoditas perikanan yang mempunyai cita rasa yang spesifik sehingga digemari banyak orang. Namun memiliki kekurangan yaitu mempunyai tulang dan duri yang banyak. Salah satu cara sederhana untuk mengatasi kekurangan tersebut adalah dengan diversifikasi olahan dalam bentuk ikan bandeng tanpa duri. Olehnya itu tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberdayakan kelompok masyarakat melalui pelatihan pengolahan bandeng tanpa duri. Adapun kelompok masyarakat tersebut berlokasi di kawasan pesisir di Desa Bulu Cindea Pangkep. Metode yang diterapkan adalah (i) penyuluhan, (ii) demonstrasi berupa praktek langsung. Sedangkan evaluasi prospek pengembangan usaha menggunakan analisis SWOT. Hasil kegiatan pelatihan menunjukkan bahwa metode penyuluhan dan demonstrasi dapat menerapkan teknologi sederhana kepada masyarakat. Hasil praktik pencabutan duri diperoleh bahwa rata-rata masih membutuhkan waktu lebih dari 15 menit per ekor berarti masih dibawah standar yang terampil. Hasil analisis SWOT untuk prospek pengembangan usaha lebih lanjut diperlukan strategi peningkatan keterampilan teknis pelaku usaha, perangkat teknologi peralatan dan sarana yang memadai, pemasaran melalui promosi dan kerjasama dengan mitra usaha atau industri.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021