Journal Peqguruang: Conference Series
Vol 2, No 1 (2020): Peqguruang, Volume 2, No.1, Mei 2020

HUBUNGAN PERNIKAHAN DINI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYA KERJA PUSKESMAS TAWALIAN KECAMATAN TAWALIAN KABUPATEN MAMASA

Yulius Yulius (UNIVERSITAS AL ASYARIAH MANDAR)
Urwatil Wusqa Abidin (UNIVERSITAS AL ASYARIAH MANDAR)
Andi Liliandriani (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 May 2020

Abstract

Latar belakang Stunting merupakan suatu permasalahan gizi  yang dirasakan dunia, kususnya di Negara  berkekurangan dan berkembang. Dari  laporan Gizi Kabupaten Mamasa tahun 2018, jumlah balita dengan status gisi stunting sebanyak 3032 balita dari total 11878 balita (25,5%).Tujuan Penelitian adalah Mengetahui hubungan pernikahan dini terhadap kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Tawalian Tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan ialah cross sectional.  Populasi penelitian ini yaitu seluruh ibu balita  di wilayah kerja puskesms tawalian yaitu 102 ibu balita.Sampel  pada penelitian  ini tekhnik pengambil sampel yang digunakan adalah purposive samling  hingga menghasilkan sampel  ialah sebanyak 50 sampel. Hasil penelitian ini adalah: Usia ibu saat menikah diperolehh hasil P value =0,01 dan pengetahuan ibu diperoleh hasil P value=0,03, dan pemberian asi-eksklusif diperoleh hasil P value=0,002, Kesimpulan penelitian ini yaitu umur ibu saat  menikah, pengetahuan ibu dan pemberi asi-eksklusif terdapat hubungan dengan kejaian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Tawalian.

Copyrights © 2020