Tujuan studi untuk mendeskripsikan sumber daya manusia di perpustakaan dan menganalisis manajemen dan pengembangan sumber daya manusia di perpustakaan dalam literasi keagamaan berbasis inklusi sosial. Kualitatif ekploratif digunakan sebagai metode penelitian dalam mendeskripsikan studi ini. Lokus studi di Desa Ngablak Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang dengan fokus pada sumber daya manusia terkait literasi keagamaan berbasis inklusi sosial. Waktu penelitian dilaksanakan sejak bulan Mei sampai dengan Juni 2021 dengan melakukan survey dan wawancara terhadap responden yang mendukung studi ini. Pengumpulan data dilakukan dengan parameter manajemen dan pengembangan sumber daya manusia. Temuan dalam studi ini Demografi di lokus studi ini didominasi oleh penduduk yang menganut agama Islam dengan derajat Pendidikan pada level menengah ke bawah. Upaya literasi keagamaan memiliki interaksi yang belum maksimal meskipun telah ada beberapa masyarakat yang mengakses literasi keagamaan berbasis inklusi sosial. Peningkatan literasi keagamaan berbasis inklusi sosial dapat ditingkatkan dengan penguatan kapasitas SDM dengan parameter manajemen sumber daya manusia ditinjau dari 1) Rekrutmen, keragaman SDM, dan keahlian; 2) Peran, tanggung jawab dan deskripsi pekerjaan; 3) Data personel; 4) waktu layanan; 5) Relawan/Magang; 6) Disiplin, keluhan dan resolusi konflik, sedangkan untuk pengembangan sumber daya manusia diukur dengan 7) Evaluasi kinerja SDM; dan 8) Pengembangan SDM dengan mengacu pada indikasi yang ada dalam level yang telah dibahas di atas. Peningkatan kapasitas SDM dengan parameter tersebut juga dapat bermanfaat untuk literasi bidang lain berbasis inklusi sosial secara bertahap.
Copyrights © 2021