Matematika memiliki peranan penting dalam kehidupan. Namun, dalam praktiknya siswa masih menganggap matematika sebagai mata pelajaran yang sulit. Kesulitan yang dihadapi anak khususnya pada materi geometri dapat berdampak pada kesulitan lain pada materi selanjutnya karena konsep dasar pada pokok bahasan matematika saling berhubungan. Maka, pemahaman konsep dalam matematika sangat penting bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan pemahaman matematis siswa. Menggunakan metode deskriptif, penelitian ini menganalisis lima puluh dua jawaban siswa dari berbagai sekolah sebagai subjek dan beberapa guru sebagai responden. Instrumen pengumpul data berupa tes diagnostik, angket respon guru, dan pedoman wawancara. Uji coba istrumen angket, diuji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan SPSS 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan yang dihadapi siswa berkisar pada konsep hubungan keruangan, abnormalitas persepsi visual, kesulitan mengenal dan memahami simbol serta kesulitan bahasa dan membaca. Sementara berdasarkan respon guru, metode guided-reinvention sebagai rencana solusi yang diajukan dianggap layak untuk digunakan kepada siswa.
Copyrights © 2020