Pada dunia industri, kata “kualitas” dan “produktivitas” merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kegiatan dan proses industri. Selain kualitas dan produktivitas, hal lain yang menjadi masalah pada setiap proses produksi adalah produk cacat. Dunia industri terus menuju ke arah efektifitas dan efisiensi. Perusahaan dituntut untuk dapat memproduksi secara cepat, namun tetap dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau. Selain untuk memenuhi tuntutan tersebut, efektivitas dan efisiensi ini akan sangat berpengaruh terhadap profit yang akan diterima perusahaan. PT. X merupakan suatu perusahaan yang berdiri pada tahun 1995 yang bergerak di bidang industri pembuatan produk-produk seperti kotak kacamata, box penyimpanan barang, dan sebagainya. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode Lean six sigma untuk pengurangan produk cacat demi meningkatkan produktivitas di PT. X dengan menggunakan tahapan DMAIC. Dari pengumpulan dan hasil analisis pengolahan data diketahui bahwa 3 waste yang paling sering terjadi yaitu defect, waiting dan inventory. Untuk total lead time yaitu 8.055 detik dan nilai PCE proses produksi yaitu 24,15%% yang artinya proses belum Lean. Kemudian setelah dilakukan perbaikan,total lead time berkurang menjadi 5.245 detik dan nilai PCE meningkat menjadi 37,08% yang artinya proses produksi sudah menuju Lean .
Copyrights © 2021