Literasi spasial merupakan komponen penting yang harus dikuasai siswa. Literasi spasial mendukung pemahaman siswa tentang geometri ruang yang erat kaitannya dengan dunia nyata. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa kemampuan literasi spasial siswa rendah. Oleh sebab itu, penelitian ini menyelidiki fenomena literasi spasial siswa pada pemecahan masalah geometri ruang. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti memberikan soal literasi spasial kepada 5 siswa kelas XII SMA dan meminta siswa menyelesaikannya. Kemudian, wawancara dilakukan kepada setiap siswa secara individu. Pada artikel ini, peneliti mendeskripsikan satu siswa yang memiliki kemampuan komunikasi tertulis dan lisan paling baik di antara keempat siswa lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari tiga domain literasi spasial, siswa hanya mampu mencapai semua indikator-indikator domain visualisasi dan penalaran. Sedangkan untuk indikator-indikator domain komunikasi, siswa hanya mencapai dua dari empat indikator.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021