Kinerja pemerintah daerah dapat dilihat dari kinerja pegawai atau Instansi pemerintahanya, pada penelitian ini peneliti memfokuskan di Kantor Pelayanan Pengawasan Bea dan Cukai di bidang Pengawasan Penyeludupan. Dimana dalam melaksanakan tugasnya bidang Pengawasan Penyeludupan memungut Bea masuk dan Pajak serta mengadakan patroli laut untuk keamanan Tanjung Balai Karimun.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas Kinerja Kantor Pelayanan Pengawasan Bea dan Cukai dalam Mengatasi Masalah Penyeludupan, peneliti menggunakan jenis penelitian Deskriptif kuantitatif , Yaitu Jenis penelitian yang menggabungkan antara penelitian kuantitatif dengan penelitian kualitatif dengan menekankan pada konsep pengukuran kinerja menurut Teori Sedarmayanti yang meliputi indicator kinerja yaitu : Prestasi kerja, Keahlian, Perilaku, Kepemimpinan. Teknik yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data adalah Wawancara, Observasi, Dokumentasi, Kuisioner. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa terlihat secara Deskriptif kinerja pegawai pengawasan penyeludupan Tanjung Balai Karimun belum cukup baik, karna masih terdapat kekurangan dan kelemahan yang berdampak pada kinerja, seperti : kekurangan tenaga ahli dalam bidangya, kekurangan sarana dan prasarana, kurang pelatihan mental individu, dan masih ada bebrapa pegawai yang tidak bertanggung jawab dengan pekerjaanya. Maka perlu adanya perbaikan dan sanksi yang sangat tegas
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022