Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan asesmen kinerja terhadap kemampuan menulis siswa dalam pembelajaran menulis bahasa Jepang dengan kovariabel kemampuan verbal. Populasi penelitian adalah siswa kelas XII IPB SMAN 1 Banjarangkan berjumlah 88 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara random kelas berjumlah 60 orang. Penelitian ini dirancang dalam bentuk quasi eksperiment dengan desain post test only control group design. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen kemampuan menulis (karangan deskriptif) dan instrumen kemampuan verbal. Data dianalisis menggunakan ANAKOVA satu jalan. Hasil penelitian menunjukan bahwa, 1) terdapat perbedaan kemampuan menulis dalam bahasa Jepang yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran menulis dengan pendekatan proses berbasis asesmen kinerja dengan siswa yang mengikuti pembelajaran dengan asesmen konvensional (F= 501,843 dengan α
Copyrights © 2014