Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences
Vol 6 No 1 (2022): MARCH

Isolasi dan Identifikasi Fungi Mikoriza Pada Rizosfer Tanaman Porang Pada Sistem Agroforestri dan Monokultur

Parwi (University Of Darussalam Gontor)
Muhammad Muhammad (Universitas Darussalam Gontor)
M. Yuda Namuri (Universitas Darussalam Gontor)
F. Deru Dewanti (Universitas Pembangunan Veteran)
Rossyda Priyadashini (Universitas Pembangunan Veteran)



Article Info

Publish Date
31 Mar 2022

Abstract

Mikoriza arbuskula adalah mikrobia tanah yang memiliki peran dalam meningkatkan ketersediaan air bagi tanaman melalui perpanjangan hifa sehingga dapat menjangkau pada daerah yang lebih luas. Mikoriza arbuskula merupakan mikrobia tanah yang dapat berkembang pada sistem agroforestri dan monokultur. Informasi mikoriza yang dapat bersimbiosis dengan Porang baik secara agroforestri dan monokultur belum banyak dipublikasikan. Oleh sebab itu perlu identifikasi spora yang ada di rizosfer Porang sehingga nantinya dapat dijadikan sebagai bahan baku pupuk berbasis mikoriza arbuskula untuk tanaman Porang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikoriza arbuskula yang berada di rizosfer Porang pada berbagai sistem pertanaman. Penelitian tentang fungi mikoriza arbuskula di rizosfer Porang dilakukan di lahan agroforestri dan monokultur yang memiliki jenis  tanah latosol. Lahan penelitian berada di Desa Mrayan, Kecamatan Ngrayun kabupaten Ponorogo Jawa timur Indonesia dan dilakukan pada bulan Desember 2020. Sampel tanah diambil secara acak di tiga lahan yang berbeda yaitu agroforestri berbasis pinus, agroforestri berbasis sengon dan monokultur. Sampel tanah diambil disekitar perakaran tanaman Porang. Sampel akar berupa akar halus porang. Spora mikoriza arbuskula diektrak dengan metode pengayaan basah dan kering. Identifikasi spora mikoriza arbuskula dilakukan dengan identifikasi morfologi. Hasil penelitian ini ditemukan 3 genera yang terdiri dari 9 species yaitu Glomus (5 species), Acaulospora (2 speies) dan Gigaspora (2 species).  Kepadatan  spora tertinggi berjenis Glomus dan yang terkecil adalah Gigaspora.  Rata rata kepadatan spora adalah 56-105 spora/100 g tanah. Kepadatan spora tertinggi pada agroforestri berbasis pinus. Persentase infeksi akar berkisar antar 24-50%.  Persentase infeksi akar tertinggi pada agroforestri berbasis sengon.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

journal

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Agriprima merupakan jurnal ilmiah pertanian terapan yang mencakup berbagai topik di bidang ilmu pertanian. Jurnal ini menerbitkan artikel penelitian di bidang pemuliaan dan genetika tanaman, bioteknologi tanaman, teknologi perbenihan, perlindungan tanaman, ilmu tanah, nutrisi tanaman, teknologi ...