Kegiatan pengabdian Penguatan Komoditi Unggulan Masyarakat (PKUM) melalui sinergisitas kelompok nelayan, tokoh masyarakat dan karang taruna dilakukan untuk meningkatkan dan menggerakkan ekonomi masyarakat nelayan. Fokus kegiatan diarahkan pada pengembangan wilayah pantai dan masyarakat nelayan sebagai pelaku wisata edukasi bahari di Timbulsloko Sayung Demak. Pengembangan wilayah pantai dan masyarakat nelayan sebagai pelaku wisata edukasi bahari dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan meliputi penguatan kelompok nelayan, penguatan kuliner khas pantai, penataana tanaman pantai (mangrove), keamnan mancing/berlayar dan integrasi semua komponen. Pengembangan kelengkapan sarana anggota kelompok nelayan untuk mendukung wisata edukasi bahari ini difokuskan pada peralatan untuk perbaikan dan renovasi lambung atau bodi pengolahan pasca panen tangkapan nelayan awal rajungan melalui pengukusan, pelatihan perbaikan dan perawatan berkala mesin pengukusan. Selain potensi alam laut yang indah, wisata bahari juga direncanakan dengan spot wisata meliputi Kuliner khas pantai,jembatan kayu, gazebo, kano perahu dan fasilitas lain. Selain jembatan kayu dan gazebo menjadi daya tarik untuk wisata selfi dan foto, ke dua fasilitas ini dapat untuk jalan-jalan dan olah raga. Berdasarkan data di lapangan modifikasi perahu nelayan pencari ikan menjadi perahu wisata dilaksanakan pada beberapa hal meliputi tempat duduk, peneduh, peralatan keamanan dan pendukung lain seperti pegangan, tempat barang dan pelampung. Modifikasi tempat duduk atau penempatan tempat duduk diaplikasikan pada beberapa nomer gading yakni 3, 4, 5, dan 6. Selanjutnya pengerjaan atap dilakukan dengan menambahkan frame model kuda-kuda sederhana di kedua soko/jagak dan menambahkan blandar kayu ukuran sama (lebih kecil) di sisi-sisi yang prinsipnya melewati sisi tepi buritan perahu.
Copyrights © 2021