Tedc
Vol 11 No 1 (2017): Jurnal TEDC

IDENTIFIKASI KADAR NATRIUM BENZOAT PADA BEBERAPA MEREK TEH KEMASAN, SAOS TOMAT DAN KECAP

Yusi Prasetyaningsih (Unknown)
Nunik Ekawandani (Unknown)
Mohammad Fakhruddin (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Sep 2019

Abstract

Bahan tambahan pangan seperti penyedap rasa, pemanis, pewarna dan pengawet masih banyak digunakanoleh masyarakat. Tujuan penggunaan bahan tambahan pangan yaitu agar produk makanan mempunyaimasa simpan yang lebih lama. Bahan pengawet seperti natrium benzoat dapat digunakan pada tehkemasan, saos tomat dan kecap. Bahan pangan yang diberi pengawet natrium benzoat akan lebih tahanlama dibanding tanpa menggunakan pengawet. Natrium benzoat dengan rumus kimia C6H5COONamerupakan garam atau ester dari asam benzoat yang secara komersial dibuat dengan sintesis kimia.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar natrium benzoat pada teh kemasan, saos tomat dan kecapberbagai merk yang beredar di Kabupaten Bandung dengan menggunakan titrasi asam basa. Titrasi asambasa adalah suatu metode untuk menentukan kadar suatu zat dengan menggunakan zat lain yang sudahdiketahui konsentrasinya. Secara kuantitatif, kadar benzoat dalam teh kemasan merek Nu Green Tea adalah118,811 ppm, Frestea Guava 197,778 ppm dan Teh Gelas sebesar 217,314 ppm. Kadar natrium benzoatpada saos tomat bermerk Indofood sebesar 410,46 ppm, Belibis sebesar 527,73 ppm, dan Sasa sebesar498,41 ppm, sedangkan pada kecap merek Raos ECHO, HD dan Cap Cabe Rawit berturut-turut yaitu 34,7ppm, 81,4 ppm dan 44,3 ppm. Hasil analisis menunjukkan bahwa kadar benzoat pada semua sampeltersebut masih memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah dalam SNI 01-0222-1995 yaitusebesar 600mg/kg untuk teh kemasan dan kecap serta tidak melebihi 1000 mg/kg untuk saos tomat.Kata Kunci: natrium benzoat, teh kemasan, saos tomat, kecap

Copyrights © 2017