Keju merupakan salah satu produk olahan susu yang daya simpan yang baik dan memiliki kandungan gizi yang kaya akan protein, lemak, zat gizi makro dan mikro. Meskipun keju merupakan pangan olahan dari susu sapi, namun kandungan lemaknya masih cukup tinggi. Namun, ada beberapa jenis keju yang memiliki kandungan lemak yang rendah. Studi pustaka ini bertujuan untuk mengkaji berbagai keju yang memiliki klaim rendah lemak, yang kemudian dibandingkan dengan aturan klaim gizi berdasarkan PKBPOM no.13 tahun 2016 dan Nutrition and health claims CAC/GL 23-1997 oleh FAO. Studi pustaka ini mengambil berbagai sumber artikel yang diterbitkan dalam kurun waktu tahun 2015–2020. Pencarian sumber artikel melalui database PubMed/Medline dan Google Scholar. Pencarian menggunakan beberapa kata kunci yaitu keju rendah lemak, keju putih, fat quality and unbranded cheese, fat replacers and cheese like product, low fat chesse, soft cheese. Diperoleh 8 artikel dari jurnal internasional dan nasional untuk dikaji. Terdapat 24 jenis keju yang bukan merupakan keju rendah lemak berdasarkan PKBPOM No. 13 Tahun 2016) dan Nutrition and Health Claims CAC/GL 23-1997 oleh FAO. Terdapat 10 jenis keju yang dapat diklaim sebagai produk keju rendah lemak berdasarkan PKBPOM No. 13 Tahun 2016 dan Nutrition and Health Claims CAC/GL 23-1997 oleh FAO. Modifikasi susu dalam pembuatan keju dengan berbagai metode dan komposisi yang berbeda mampu memberikan kandungan lemak yang berbeda. Hal ini memengaruhi sesuai atau tidak suatu produk keju diberikan klaim gizi rendah lemak
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021