Kekerasan merupakan fenomena universal karena tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.Kekerasan sudah dikenal, dipraktekkan dan ditumbuhkembangkan oleh manusia dalam setiap ruang, waktu, tahap dan kategori. Kekerasan dapat terjadi dimana saja, termasuk di sekolah. Sejak SD hingga SMA, mahasiswa IAKN Kupang pernah mengalami kekerasan secara fisik dan psikologis oleh guru mereka, yang berpengaruh pada perkembangan kognitif dan afektif mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kekerasan psikologis terhadap perkembangan kognitif dan afektif mahasiswa. Adapun metode penelitian yang dipakai adalah metode kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana dengan sampel penelitian berjumlah 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh antara kekerasan psikologis terhadap perkembangan kognitif; (2) Terdapat pengaruh antara kekerasan psikologis terhadap perkembangan afektif mahasiwa IAKN Kupang.
Copyrights © 2021