Penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya penonton drama Korea di masa pandemi dan kembalinya popularitas drama Korea Reply 1988 yang mengusung genre keluarga. Dimana topik terkait keluarga menjadi perhatian saat dijalankannya berbagai pembatasan saat pandemi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana para penonton dari drama Korea reply 1998 terbangun persepsinya tentang keluarga ideal yang mereka inginkan. Dalam penelitian ini menggunakan teori dari analisis resepsi milik Stuart Hall dengan metode penelitian berupa deskripsi kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Kemudian teknik analisis data yang digunakan adalah data reduksi, data display, dan verification serta teknik keabsahan data dengan triangulasi sumber. Teknik pemilihan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kelima narasumber setelah menonton memiliki persepsi berbeda-beda terkait keluarga ideal yang mereka ingin bentuk dikarenakan seperti dalam teori analisis resepsi Stuart Hall, setiap penonton dipengaruhi latar belakang yang mereka miliki dalam mempersepsikan makna dari suatu tayangan. Dari perbedaan persepsi tersebut membagi dua narasumber berada dalam posisi dominan dan ketiga lainnya berada dalam posisi negosiasi.
Copyrights © 2022