This study discusses the improvement of fine motor skills through weaving activities with loose parts in early childhood at BiAS Sidamulya Kindergarten. The purpose of this study was to determine the improvement of fine motor skills through weaving activities with loose parts in early childhood at BiAS Sidamulya Kindergarten. This study uses classroom action research (CAR) with the Kemis and Mc. Taggart. The research subjects were children aged 4-5 years in TK BIAS Sidamulya as many as 15 children. This research was conducted at BIAS Sidamulya Kindergarten in May-June of the 2021/2022 academic year. The data collection technique used unstructured interview techniques, research and data collection. The data obtained were analyzed using qualitative and quantitative descriptive analysis. The results of this study prove that the fine motor skills of early childhood in Bias Sidamulya Kindergarten can be improved through weaving activities with loose parts media. In the first cycle, weaving activities were carried out using loose parts with the theme of recreation and recreational areas sub-theme, in the second cycle weaving activities using loose parts with the recreation theme and recreational transportation sub-theme, and in the third cycle weaving activities using loose parts with the theme of communication tools. and sub-themes of various means of communication. There was an increase in the fine motor skills of children in BiAS Sidamulya Kindergarten after the action was carried out through weaving activities with loose parts. In the pre-action, the value of fine motor development of children in the BSH category was 0%, the first cycle was 20%, the second cycle was 60%, and the third cycle was 73%. Penelitian ini membahas peningkatan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam dengan media loose parts pada anak usia dini di TK BiAS Sidamulya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus melalui kegiatan menganyam dengan media loose parts pada anak usia dini di TK BiAS Sidamulya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model Kemis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian adalah anak usia 4-5 tahun di TK BIAS Sidamulya sebanyak 15 anak. Penelitian ini dilakukan di TK BIAS Sidamulya pada bulan mei-juni tahun ajaran 2021/ 2022. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara tidak struktur, penelitian dan pengumpulan data. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini membuktikan maka kemampuan motorik halus anak usia dini di TK Bias Sidamulya dapat ditingkatkan melalui kegiatan menganyam dengan media loose parts. Pada siklus I dilakukan kegiatan menganyam menggunakan media loose parts dengan tema rekreasi dan subtema tempat rekreasi, pada siklus II dilakukan kegiatan menganyam menggunakan media loose parts dengan tema rekreasi dan subtema transportasi rekreasi, dan siklus III dilakukan kegiatan menganyam menggunakan media loose parts dengan tema alat komunikasi dan subtema macam-macam alat komunikasi. Terjadi peningkatan kemampuan motorik halus anak di TK BiAS Sidamulya setelah dilakukan tindakan melalui kegiatan menganyam dengan media loose parts. Pada pratindakan diperoleh nilai perkembangan motorik halus anak kategori BSH sebesar 0%, siklus I sebesar 20%, siklus II sebesar 60%, dan siklus III sebesar 73%.
Copyrights © 2022