JURNAL PAUD AGAPEDIA
Vol 6, No 2 (2022): Desember 2022

PENGARUH PERMAINAN MODIFIKASI SQUAT RELAY TERHADAP MOTORIK KASAR ANAK USIA 4-5 TAHUN

Iqhli Shobihi (Universitas Pendidikan Indonesia)
Taopik Rahman (Universitas Pendidikan Indonesia)
Heri Yusuf Muslihin (Universitas Pendidikan Indonesia)



Article Info

Publish Date
29 Nov 2022

Abstract

Early childhood is a child aged 0 to 6 years. In accordance with article 28 of the National Education System Law no. 20/2003 paragraph 1 which states that aged children are children who fall in the age range of 0-6 years where at that age is a very important thing for the development and formation of attitudes. According to Selamet Suyanto (2005:6) in neurology research says that 50% of intelligence in children is formed in the child's first four years of life (Fitriani Adawiyah, 2018). Motor development in early childhood in particular will be more optimal if the environment where children grow and develop supports them to move freely. The activity of playing squat relay can be very influential in improving the gross motor development of early childhood. Squat relay is a play activity with a combination of running, jumping, and entering squat movements in the game where the child squats and then stands back up and then performs a high five movement. The research design used in this study was a quasi-experimental design with a pre-experimental design type one group pretest-posttest (initial test and single group final test).  Anak usia dini merupakan anak yang berusia 0 sampai 6 tahun. Menurut Pasal 28 Ayat 1 UU Sisdiknas No. 20/2003, anak yang lebih tua didefinisikan sebagai anak dalam rentang usia 0-6 tahun. dimana pada usia tersebut merupakan suatu hal yang sangat penting bagi perkembangan serta pembentukan sikap. Menurut Selamet Suyanto (2005:6) dalam penelitian neorologi mengatakan kecerdasannya 50% pada anak terbentuk pada kehidupan empat tahun pertama anak (Fitriani Adawiyah, 2018). Perkembangan motorik pada anak usia dini khususnya akan lebih optimal jika linkungan tempat untuk tumbuh kembang anak mendukung untuk bergerak dengan bebas. Kegiatan bermain squat relay dapat sangat berpengaruh dalam meningkatkan perkembangan motorik kasar anak usia dini. Squat relay merupakan kegiatan bermain dengan kombinasi antara berlari, meloncat, serta memasukan gerakan squat pada permainan tersebut dimana anak melakukan kegiatan berjongkok lalu berdiri kembali lalu melakukan gerakan high five. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu quasi eksperimen dengan desain bentuk pre-experimental design tipe one group pretest-posttest (tes awal dan tes akhir kelompok tunggal).

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

agapedia

Publisher

Subject

Education

Description

Jurnal PAUD Agapedia adalah jurnal yang mempublikasikan hasil-hasil kajian dan penelitian terkait pendidikan anak usia dini dari perspektif mutidisipliner. Jurnal ini bertujuan untuk memperluas dan menciptakan inovasi konsep, teori, paradigma, perspektif dan metodologi dalam mengembangkan pendidikan ...