Makalah ini membahas terkait bagaimana peran pengurus masjid masyarakat suku Bugis dalam mengelola masjid. Berawal dari fungsi masjid dewasa ini yang semakin sempit maka perlu adanya revitalisasi pengurus masjid sebagai pengelola untuk mengembalikan fungsi masjid sebagai pelopor utama peradaban umat. Revitalisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi umat sebagai solusi problematika dewasa ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian kajian pustaka dengan menggunakan pendekatan Ilmu Tafsir dan Ilmu Antropologi. Serta melakukan kajian lapangan dengan melakukan wawancara kepada tokoh adat. Berdasarkan dari serangkaian tahapan penelitian tersebut. Peneliti dapat menghasilkan kesimpulan bahwa hasil revitalisasi peran pengurus masjid berbasis kearifan lokal melalui dakwah ekonomi kreatif dalam perspektif al-Qur'an adalah melahirkan program pemberdayaan ekonomi yang dikelola oleh pengurus masjid dengan bentuk kkonsep program ekonomi konsumtif dan ekonomi kreatif.. Implikasi penelitian ini yakni hendaknya pengurus masjid mengoptimalkan fungsi masjid sebagai pelopor utama pemberdayaan umat melalui program-program yang berbasis kearifan lokal.
Copyrights © 2022