Pandemi COVID-19 berdampak pada penurunan kinerja UMKM. Salah satu upaya untuk membantu pemulihan UMKM adalah mendorong UMKM untuk go-digital. Pemerintah Kota Bekasi sudah mulai melakukan berbagai upaya untuk mendorong dan memfasilitasi UMKM dalam transformasi digital dengan melaksanakan berbagai pelatihan. Namun mengingat jumlah UMKM Binaan Pemerintah Kota Bekasi cukup banyak, maka perlu dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak termasuk Institusi Pendidikan untuk memfasilitasi transformasi digital UMKM agar makin banyak jumlah UMKM yang berpindah ke platform online, melakukan on-boarding, active selling, business scale-up, dan selanjutnya dapat go-international. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan digital marketing agar UMKM mampu merancang strategi pemasaran digital yang tepat. Metode pelaksanaan kegiatan terdiri dari 3 tahap yaitu tahap pertama dilaksanakan pelatihan Pemasaran Digital. Tahap kedua adalah pendampingan di mana UMKM dapat mengimplementasikan pengetahuan yang telah didapat dalam pelatihan sehingga UMKM memiliki keterampilan merancang dan menentukan strategi pemasaran digital yang tepat. Tahap ketiga adalah monitoring dan evaluasi untuk mengetahui perkembangan program pemasaran digital yang telah dilakukan. Berdasarkan hasil evaluasi diketahui bahwa peserta UMKM telah menggunakan Media Sosial sebagai media pemasaran dengan komposisi Instagram 100%, Tiktok 25% dan Facebook 50%, namun belum dikelola dengan baik. Adapun 75% pelaku UMKM juga telah menggunakan e-commerce.
Copyrights © 2022