Politeknik Negeri Manado merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang ada di Propinsi Sulawesi Utara, didirikan pada tahun 1985. Seiring dengan pertambahan tahun, maka jurusan yang ada menjadi 6 (enam) jurasan dan jumlah mahasiswa yang mengikuti Pendidikan di Politeknik Negeri Manado semakin meningkat. Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan juga semakin bertambah. Seperti halnya suatu kota yang harus mengelola system persampahannya sendiri, demikian juga dengan fasilitas-fasilitas umu yang ada. Fasilitas Pendidikan juga tidak terlepas dari mengelola sampahnya sendiri. Politeknik Negeri Manado juga wajib mengelola system persampahannya sendiri. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini berdasarkan permasalahan yang ada di kampus Politeknik Negeri Manado adalah melihat banyaknya sampah yang dihasilkan, serta komposisinya dan sistem persampahan yang diterapkan Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah observasi langsung untuk mendapatkan data-data primer yang akan digunakan. Untuk semua sistem dalam pengelolaan persampahan yang diterapkan di kampus Politeknik Negeri Manado sudah cukup baik. Laju timbulan sampah adalah 2 L/org/hari, jumlah keseluruhan orang yang berinteraksi di kampus adalah 2543 orang sehingga jumlah sampah yang dihasilkan per harinya adalah 7,8 m3/hari. Untuk Komposisi sampah yang dihasilkan menurut persentase terbanyak adalah plastic 50%, diikuti dengan kertas 40%, sampah lainnya 10%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022