Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014
2014: Proceeding Seminar Hasil Penelitian LPPM 2014, 6 September 2014

Transformasi Wilayah Di Koridor Purwokerto-Purbalingga Dalam Perspektif Geospatial

Sutomo, Mr ( Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuh Waluh PO BOX. 202 Purwokerto 53182 Telp. (0281) 636751)
Shalihati, Sakinah Fathrunnadi ( Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuh Waluh PO BOX. 202 Purwokerto 53182 Telp. (0281) 636751)



Article Info

Publish Date
06 Aug 2014

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi dan klasifikasi transformasi wilayah, derajat aksesibilitas dan keselarasan antara transformasi wilayah dengan derajat aksesibilitas di desa-desa sepanjang Koridor Purwokerto-Purbalingga. Metode penelitian menggunakan analisis data sekunder. Unit analisisnya berupa 4 desa sampel di Koridor Purwokerto-Purbalingga. Teknik analisis kualitatif dengan bantuan software Sistem Informasi Geografi (SIG) untuk analisis peta transformasi wilayah, peta derajat aksesibilitas dan peta keselarasan antara transformasi wilayah dengan derajat aksesibilitas di Koridor Purwokerto-Purbalingga. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa desa di Koridor Purwokerto-Purbalingga mengalami transformasi wilayah yang bervariasi, 2 desa mengalami transformasi tinggi yaitu Desa Dukuh Waluh yang berada di ring road Purwokerto timur dan Desa Karangsentul yang berada di ring road Purbalingga barat, keduanya berada di zona urban fringe, kemudian 1 desa mengalami transformasi sedang yaitu Desa Padamara dan transformasi rendah yaitu Desa Kembaran, keduanya berada di zona rural. Derajat Aksesibilitas ditemukan hanya menjadi 2 kategori yaitu derajat aksesibilitas tinggi untuk Desa Dukuh Waluh dan Desa Karangsentul, derajat aksesibilitas sedang untuk Desa Kembaran dan Desa Padamara. Sedangkan tingkat keselarasan antara transformasi wilayah dengan derajat aksesibilitas terjadi selaras untuk Desa Dukuh Waluh, Desa Karangsentul dan Desa Padamara, dan terjadi ketidak selarasan di Desa Kembaran. Kata Kunci : Transformasi Wilayah, Derajat Aksesibilitas, Geospatial

Copyrights © 2014