Diabetse Mellitus (DM) sering disebut masyarakat awam sebagai penyakit kencing manis. Salah satu gejala khas dari penyakit ini adalah terjadinya peningkatan kadar glukosa darah di atas normal atau disebut hiperglikemia. Salah satu upaya preventif untuk mengurangi resiko dan komplikasi diabetes mellitus dengan efeks amping yang rendah adalah penggunaan obat tradisional. Kayu Jawa (Lannea coromandelica)adalah satu jenis tumbuhan secara tradisional digunakan sebagai obat oleh masyarakat.Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas infusa kulit batang kayu Jawa terhadap penurunan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan yang diinduksi aloksan. Metode digunakan eksperimental dengan rancangan penelitian “pretest - post-testwith control group design”. Pengambilan sampel secara purposive sampling yang dibagi menjadi 5 kelompok. Analisis data menggunakan SPSS dengan uji One Way Anova. Dari tabel uji ANOVA pada perhitungan persentase rata-rata penurunan kadar glukosa darah hewan uji menunjukkan nilai signifikansi adalah 0,001 (p<0,05), yang artinya terdapat perbedaan rata-rata penurunan kadar gula darah pada kelompok control negatif, control positif, perlakuan pertama, perlakuan kedua, dan perlakuan ketiga. Infusa kulit batang kayu Jawa (Lanneacoromandelica) efektif menurunkan kadar glukosa dalam darah.
Copyrights © 2023