Pendidikan tidak lepas dari pembentukan calon guru. Oleh sebab itu, dibutuhkan kesiapan agar membentuk calon guru berkualitas yang terus berkembang seiring perubahan zaman. Kesiapan menjadi guru adalah suatu keadaan di mana seseorang merasa siap untuk berprofesi sebagai guru dengan memiliki kompetensi yang dipersyaratkan sehingga dapat memenuhi segala tugas dan kewajiban sebagai guru. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan 21st century skills dan self efficacy dengan kesiapan menjadi guru mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi FKIP Universitas Syiah Kuala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasi. Penelitian dilakukan pada populasi yaitu seluruh mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi Angkatan 2017 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala yang telah lulus pengajaran mikro sebanyak 47 mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket. Analisis data menggunakan statistik korelasi ganda diperoleh persamaan regresi = 20,35 + 0,41X1 + 0,69X2 dan koefisien korelasi ganda sebesar 0,82 yang artinya terdapat hubungan sangat kuat dengan koefisien determinasi ganda sebesar 67,24%. Hasil uji signifikansi menunjukkan Fhitung(45,43) lebih besar dari Ftabel(3,21) pada taraf signifikansi 5% yang berarti ditolak dan diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara 21st century skills dan self efficacy dengan kesiapan menjadi guru mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala.Kata Kunci: hubungan, 21st century skills, self efficacy, kesiapan menjadi guru
Copyrights © 2021