Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol 5, No 1 (2023)

Penanggulangan Stunting pada Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Penyuluhan kepada Masyarakat Desa Banyumekar Kabupaten Pandeglang

Woelandari Fathonah (Jurusan Teknik Sipil Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Enden Mina (Jurusan Teknik Sipil Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Rama Indera Kusuma (Jurusan Teknik Sipil Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Restu Wigati (Jurusan Teknik Sipil Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Salsabilla Meidy Arini Putri (Jurusan Teknologi Pangan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
Hendrian Budi Bagus Kuncoro (Program Studi Teknik Sipil Politeknik Negeri Jakarta)



Article Info

Publish Date
31 Mar 2023

Abstract

Faktor utama penyebab terjadinya stunting pada anak usia dini adalah faktor kesehatan dan kecukupan gizi sebelum, masa kehamilan dan sesudah melahirkan yang akan berdampak pada kesehatan dan pertumbuhan anak. Berdasarkan RPJMN 2020-2024 stunting merupakan isu prioritas dalam pembangunan kesehatan, sehingga hal ini yang melatarbelakangi kami mengangkat kegiatan penyuluhan stunting di Desa Banyumekar dengan menghadirkan pemateri dari tenaga kesehatan setempat yang berkompeten. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 18 Januari 2021 dan dihadiri oleh 24 peserta terdiri dari ibu hamil dan ibu yang memiliki anak balita.  Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah untuk mengedukasi masyarakat melalui penyuluhan stunting sehingga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan tumbuh kembang anak, sehingga stunting dapat dicegah sejak dini. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah penyuluhan stunting berupa sosialisasi bertemakan “Ayo kenali stunting pada anak usia dini” dengan mengundang bidan desa selaku narasumber dari puskesmas setempat. Hasil dari kegiatan ini adalah masyarakat desa antusias mengikuti penyuluhan, mendapatkan ilmu tentang cara memilih bahan makanan yang tinggi vitamin, protein dan karbohidrat untuk menunjang pertumbuhan dan kesehatan anak, sehingga stunting dapat dicegah oleh masyarakat Desa Banyumekar. Diharapkan setelah kegiatan penyuluhan ini, masyarakat dapat menerapkan ilmu yang didapatkan dalam kehidupan sehar-hari, sehingga upaya dalam mencegah stunting dapat direalisasikan.The main factors causing stunting in early childhood are health factors and nutritional adequacy before, during, and after childbirth, which will impact children's health and growth. Based on the 2020-2024 RPJMN, stunting is a priority issue in health development. This is the background for us to raise stunting counselling activities in Banyumekar village by presenting speakers from competent local health workers. Community service activities aim to educate the community through stunting counselling. It is expected to raise public awareness about the importance of health and child development so that stunting can be prevented early. The method used in this activity is stunting counselling in the form of socialization with the theme "Let's recognize stunting in early childhood" by inviting village midwives from local health centers as resource persons. The result of this activity is that the village community is enthusiastic about participating in the counselling and gaining knowledge about vitamins, protein and carbohydrates to support the growth and health of children so that the people of Banyumekar village can choose to stunt. It is hoped that after this outreach activity, the community can apply the knowledge gained in everyday life so that efforts to prevent stunting can be realized. 

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

btj

Publisher

Subject

Social Sciences Other

Description

Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat publishes articles from community service. This Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat is periodically published by Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Lambung Mangkurat. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat published ...