Jurnal Kewarganegaraan
Vol 7 No 1 (2023): Juni 2023

Lesson Learned Dalam Upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara pada Fase Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Lombok 2018

Dede Saputra (Universitas Pertahanan Republik Indonesia)
Agus Wibowo (Universitas Pertahanan Republik Indonesia)
Christine S. Marnani (Universitas Pertamina)
Pujo Widodo (Universitas Pertahanan Republik Indonesia)
Herlina Juni Risma Saragih (Universitas Pertahanan Republik Indonesia)
Kusuma (Universitas Pertahanan Republik Indonesia)



Article Info

Publish Date
03 May 2023

Abstract

Abstract The meeting of these three plates causes areas in Indonesia to be vulnerable to earthquakes. Earthquake is a natural phenomenon that cannot be predicted when they will occur. The 2018 earthquake caused the North Lombok District Government to immediately make efforts to deal with the disaster. Improvement requires special attention during the emergency and post-disaster response periods, both from the central and regional governments as well as other parties, so that all residents can improve and be able to carry out their activities until they recover. The method used in this research is qualitative research with data collection techniques, namely interviews, observation, and document study. The purpose of this study is to make the earthquake event in North Lombok Regency in 2018 a Lesson Learn for all parties, especially in North Lombok district and in general for all Indonesian people so that a disaster-resilient community is formed that has an awareness of the potential disasters that will be faced to contribute to the condition national security. Keywords: Earthquake, Lesson Learned, Emergency Response Phase, Effort and Response. Abstrak Pertemuan ketiga lempeng ini menyebabkan wilayah di Indonesia rentan terhadap bencana gempa bumi. Gempa bumi merupakan fenomena alam yang tidak dapat diprediksi kapan waktu terjadinya. Gempa bumi tahun 2018 mengakibatkan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara untuk segera melakukan upaya penanganan bencana tersebut. Pembenahan memerlukan perhatian khusus pada masa tanggap darurat dan pasca bencana, baik dari pemerintah pusat dan daerah maupun pihak lainnya, sehingga seluruh warga dapat berbenah dan mampu menjalankan aktivitas hingga pulih kembali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi dan studi dokumen. Tujuan dari penelitian ini menjadikan peristiwa gempa bumi di Kabupaten Lombok Utara pada tahun 2018 sebagai Lesson Learn bagi semua pihak khususnya di kabupaten Lombok Utara dan umumnya bagi seluruh masyarakat Indonesia agar terbentuk masyarakat tangguh bencana yang memiliki kesadaran akan potensi bencana yang akan dihadapi guna berkontribusi pada kondisi keamanan secara nasional. Kata Kunci: Gempabumi, Lesson Learned, Fase Tanggap Darurat, Upaya dan Respon.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

pkn

Publisher

Subject

Education Social Sciences Other

Description

Jurnal Kewarganegaraan is published 2 times in 1 year in June and December. The scope of the article includes: 1. Pancasila Education 2. Citizenship Education 3. Social Sciences 4. Politic 5. ...