Perubahan iklim telah dirasakan di Kota Malang, ditandai dengan adanya peningkatan suhu dalam beberapa tahun terahir. Untuk menghadapi hal tersebut, strategi pemanfaatan ruang di perkotaan, baik untuk kawasan budidaya maupun kawasan lindung, perlu dilakukan secara kreatif. Dengan kata lain, perubahan iklim dapat diadaptasi dengan perencanaan tata ruang yang baik, sehingga penelitian adaptasi pola ruang Kota Malang dalam meminimalkan dampak perubahan iklim penting dilakukan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui implementasi pola ruang Kota Malang terkait adaptasi perubahan iklim. Analisis implementasi pola ruang Kota Malang terkait perubahan iklim menggunakan analisis kemampuan dan kesesuaian lahan serta analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rencana pola ruang Kota Malang yang tidak sesuai dengan kemampuan lahan yang ada ialah ±3.236,32 ha atau sebesar ±29,4% dari luas Kota Malang sedangkan berdasarkan analisis isi diketahui bahwa terdapat beberapa variabel pola ruang yang tidak sesuai dengan literatur adaptasi perubahan iklim yaitu RTH, Hutan Kota, Sempadan Sungai, Sempadan SUTT, Sempadan rel, Pertanian, Permukiman Kumuh, serta kawasan rawan dan risiko bencana. Hal tersebut menunjukkan bahwa pola ruang Kota Malang belum adaptif terhadap perubahan iklim.
Copyrights © 2019