Abstrak. Anak yang mengalami gangguan kesulitan menulis dikenal dengan istilah disgrafia. Kemampuan menulis berkaitan dengan aspek perkembangan motorik. Kesalahan menulis yang sering ditemui pada anak disgrafia yaitu ejaan dan kapitalisasi, ukuran dan jarak huruf yang tidak tepat, menulis lambat atau susah payah, posisi tubuh atau tangan yang tidak biasa saat menulis, memegang erat pena atau pensil yang menyebabkan kram tangan, menghilangkan huruf dan kata dari kalimat. Siswa dengan disgrafia dapat diberikan intervensi untuk meminimalisir hambatannya dengan memberikan program yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan disgrafia seperti buku ajaib berseri. Peneliti melakukan serangkaian metode pengumpulan data yakni dengan melakukan kegiatan observasi, selanjutnya melakukan wawancara, dan melakukan dokumentasi. Parameter keberhasilan buku Ajaib berseri ini dapat membantu pembelajaran siswa dengan disgrafia dan dapat dikembangkan oleh pendidik dengan luluasa sesuai kemampuan dan kebutuhan. Sehingga pada akhirnya buku Ajaib berseri dapat meningkatkan keterampilan dan minat siswa dalam menulis. Kata Kunci : Siswa disgrafia, Buku Ajaib berseri
Copyrights © 2021