Kunjungan wisatawan di Daerah Istimewa Yogyakarta dari tahun ke tahun memiliki pertumbuhan yang cepat.Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa masing-masing Kabupaten di Kota Yogyakarta mengembangkandestinasi wisata baru yang mampu menarik para pengunjung. Destinasi baru tersebut terdapat di KabupatenGunungkidul yaitu Telaga Biru Semin. Wisata Telaga Biru Semin merupakan wisata alam unik yang terbentukdari kegiatan penambangan. Daya tarik utama yang ditawarkan yaitu bentuk cekungan penambangan yang terisiair dan berwarna biru. Hal ini mendorong masyarakat mengalihkan fungsi lahan. Menurut Perda KabupatenGunungkidul Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2030 lokasi penelitian masuk kedalam Kawasan Peruntukan Pertambangan (KPP). Saat ini sebagian dialihfungsikan menjadi wisata. Untuk memperoleh arahan pemanfaatan lahan yang optimal, yaitu dapat denganmengembangkan lokasi wisata. Diperlukan perencanaan pengembangan wisata yang harus memperhatikan dayadukung lingkungan. Perencanaan wisata tanpa memperhatikan daya dukung lingkungan dapat menyebabkanpenurunan kualitas lingkungan dan kerusakan ekosistem sehingga dapat menghambat perkembangan wisata.Maka dari itu tujuan dari penelitian ini yaitu melakukan evaluasi daya dukung lingkungan terhadap perencanaankawasan wisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei dan pemetaan. Hasil evaluasidaya dukung lingkungan mendapatkan kelas IV baik, dengan faktor pembatas berupa kemiringan lereng, banjiratau genangan, dan tutupan vegetasi.Kata Kunci: Daya Dukung Lingkungan; Tambang
Copyrights © 2021