Vektor (arthropoda) yang berada di lingkungan yang dapat menularkan agent penyakit kepada manusia baik secara mekanis maupun secara biologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan Uji Efektivitas Ekstrak Daun Salam (Syzygium polyanthum) dan Ekstrak Daun Cengkeh (Syizigium aromaticum), sebagai Penolak (Repellent) kecoa (Periplaneta americana). Metode yang digunakan dalam penelitian adalah jenis penelitian eksperimental yang bertujuan untuk mengetahui daya tolak (Repellent) yang ditimbulkan dari perlakuan ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum) dan daun cengkeh (Syzigium aromaticum) yang berisi sampel kecoa (Periplaneta americana). Hasil penelitian bahwa ekstrak daun cengkeh lebih efektif dari ekstrak daun salam. Pada keseluruhan masing-masing konsentrasi yaitu yang dimiliki ekstrak daun cengkeh mempunyai 3 konsentrasi yang efektif bertahan sampai 12 jam yaitu konsentrasi 5 ml, 10 ml, dan 15 ml. Sedangkan ekstrak daun salam hanya konsentrasi 10 ml yang dapat bertahan sampai 12 jam. Kesimpulan ekstrak daun Cengkeh (Syzigium aromaticum) efektif sebagai daya tolak (repellent) pada 10 ekor kecoa (Periplaneta americana) dibandingkan ekstrak daun salam (Syzygium polyanthum). Saran bagi peneliti diharapkan untuk menjadi bahan pembelajaran dan pengembangan ilmu. Saran bagi masyarakat dapat menjadi pengetahuan alternatif insektisida terhadap penolakan (Repellent) kecoa (Periplaneta americana) yang ramah lingkungan.
Copyrights © 2023