National Multidisciplinary Sciences
Vol. 2 No. 3 (2023): Proceeding SEMARTANI 2

Analisis Kesesuaian Penerapan Higiene Sanitasi Pada Penyedia Jasaboga: (Studi Kasus Pendampingan Di UMKM Dapur Mamak Nia Kecamatan Waru)

Nur Annisa (Universitas Mulawarman)
Marwati Marwati (Universitas Mulawarman)
Sulistyo Prabowo (Universitas Mulawarman)



Article Info

Publish Date
31 May 2023

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memberikan kontribusi dalam pendapatan nasional dan penerimaan lapangan pekerjaan. Ekonomi selama pandemi mengalami penurunan, tetapi UMKM adalah usaha yang dapat bertahan di masa krisis pandemi. Oleh karena itu upaya menggerakkan ekonomi lewat pemberdayaan UMKM dilakukan pemerintah. Munculnya potensi UMKM seiring dengan kelemahan yang dimiliki UMKM. Kelemahan yang paling sering terjadi adalah penerapan higiene sanitasi. Pemerintah, Lembaga Keuangan dan Institusi Pendidikan bekerja sama untuk melakukan program pengembangan dan perbaikan untuk UMKM yaitu per-baikan higiene sanitasi agar memudahkan pengurusan legalitas usaha. Dapur Mamak Nia adalah UMKM yang belum memiliki lisensi seperti laik higiene sanitasi. Oleh karena itu dil-akukan analisis untuk melihat sejauh mana UMKM ini menerapkan higiene sanitasi dan melihat kekurangan yang perlu diperbaiki agar memenuhi persyaratan higiene sanitasi jasaboga. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan sumber data primer dari narasumber melalui observasi dan wawancara terbuka. Pada penelitian ini menggunakan form dari PERMENKES N0. 1096 Tahun 2011. Penggolongan jasaboga menggunakan form 12, ceklis kondisi menggunakan form 3, pemberian saran perbaikan untuk UMKM dan yang terakhir melihat kondisi akhir setelah diberikan perbaikan menggunakan form 3. Pendataan menghasilkan bahwa UMKM Dapur Mamak Nia membuat makanan untuk dikonsumsi masyarakat umum, masih menggunakan dapur rumah tangga yang sekaligus dapur UMKM, dikelola oleh pengusaha dengan bantuan tenaga kerja keluarga sendiri yang berarti termasuk jasaboga golongan A1. Kondisi Awal dengan bobot 49/70 dengan presentase 70% yang berarti belum memenuhi syarat. Setelah diberikan saran perbaikan, kondisi akhir dengan bobot 56/70 dengan presentase 80% yang berarti belum memenuhi syarat. Faktor yang menyebabkan penerapan belum terjadi adalah kurangnya pengetahuan dan finansial. Upaya per-baikan dilakukan sesuai kemampuan UMKM Dapur Mamak Nia walaupun belum bisa mengurus legalitas.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

nms

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Education Social Sciences

Description

Discover the diverse processes in National Multidisciplinary Sciences, with prospective papers from researchers and Community Service who are productive in their respective fields. Research and service reports support study demonstrations in current trends in society and observations through field ...