<![CDATA[The article entitled Analysis of the Role of "Tokoh Nenek" in the Kereta Kencana Performance by Eugene Ionesco Saduran Ws Rendra Director Efyuhardi uses a qualitative research method with a descriptive analysis approach, explaining and describing the analysis of the character "Nenek" in the Kereta Kencana show. The events of the performance in the Golden Train, more satirize the emptiness of polite conversation, mechanical pleasantries that are conveyed casually. In the Kereta Kencana show there are several characters including: Tokoh Kakek, tokoh Nenek, as well as imaginary figures presented with flowers (guest characters and child characters). This study aims to analyze the "Tokoh Nenek". The analysis process is divided into three parts of the analysis, namely; a) characterizations based on rational, b) characterizations based on orthology, c) based on structural.AbstrakArtikel berjudul Analisis Pemeranan “Tokoh Nenek” Dalam Pertunjukan Kereta Kencana Karya Eugene Ionesco Saduran Ws Rendra Sutradara Efyuhardi menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis, menjelaskan serta menjabarkan anilisis tokoh “Nenek” dalam pertunjukan Kereta Kencana. Secara fisik dan kejiwaan tokoh “Nenek” menarik untuk dianalisis. Peristiwa pertunjukan dalam Kereta Kencana, lebih menyindir kehampaan percakapan yang sopan, percakapan basa-basi mekanis yang disampaikan sambil lalu saja. Dalam pertunjukan Kereta Kencana terdapat beberapa tokoh diantaranya: tokoh Kakek, tokoh Nenek, serta tokoh-tokoh imajinasi yang dihadirkan dengan bunga-bunga (tokoh tamu-tamu dan tokoh anak). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa “tokoh Nenek”. Proses Analisa di bagi menjadi tiga bagian analisis, yaitu ;a) penokohan berdasarkan rasional, b) penokohan berdasarkan ortologis, c) berdasarkan struktural.]]>
Copyrights © 2023
