Terpilihnya putra sulung Presiden Jokowi Gibran Rakabumi Raka sebagai Cawapres Prabowo telah memunculkan polemik dan kontroversi di kalangan publik. Paper ini mengelaborasi tentang isu politik dinasti yang dianggap mengancam kehidupan demokrasi di Indonesia, bagaimana cawe-cawe presiden Jokowi dalam Pilpres untuk melanggengkan kekuasannya dan bagaimana nasib demokrasi serta masa depan NKRI pasca diusungnya Gibran. Apa dampak positif dan negatifnya bagi bangsa ini. Kemudian bagaimanakah politik dinasti dalam perspektif Komunikasi Politik? Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan studi Pustaka. Praktek politik dinasti yang dilakukan oleh presiden Jokowi dengan mendorong Gibran menjadi Cawapres Prabowo dengan memanipulasi konstitusi telah membawa bangsa ini ke lorong gelap demokrasi. Amanat reformasi 98 yang salah satunya mengharamkan nepotisme telah dikhianati oleh sang presiden. Dahsyatnya nafsu berkuasa dan mempertahankan kekuasaan telah membutakan mata hatinya sehingga dengan teganya meninggalkan Partai yang selama ini membesarkan dirinya dan keluarganya
Copyrights © 2023