Latar belakang: Anemia pada masa kehamilan merupakan masalah kesehatan ibu dan anak. Temuan di Indonesia menunjukkan 90 persentase anemia pada kehamilan disebabkan karena kekurangan zat besi (Fe). Oleh karena itu anemia gizi pada masa kehamilan sering diindentikkan dengan anemia gizi besi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menilai faktor berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan. Metode: penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan cross sectional study, Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan dan pelaksaan penelitian ini pada bulan November– Februari 2023. Populasi dan sampel penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan tahun 2022 sebanyak 82 ibu hamil dengan teknik pengambilan sampel exhaustive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner data identitas dan riwayat kesehatan responden serta analisis data menggunakan uji chi-square dan regresi logistik. Hasil: Hasil penelitian di peroleh bahwa penyakit infeksi (p=0,001), suplementasi tablet Fe (p=0,001), status ekonomi (p=0,001) berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil dan variable yang paling berhubungan adalah penyakit infeksi dengan nilai Epx (B)=0,872. Kesimpulan: Penelitian ini disimpulkan bahwa ibu hamil mengalami anemia disebabkan oleh factor penyakit infeksi, suplementasi tablet Fe dan status ekonomi, sehingga perlu dilakukan edukasi makanan bergizi yang mengandung zat besi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023