Majalah Obat Tradisional
Vol 18, No 3 (2013)

PENGARUH JUS BUAH DURIAN (Durio zibethinus Murr.) TERHADAP PROFIL FARMAKOKINETIK PARASETAMOL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus L.) JANTAN GALUR WISTAR

Andrie, Mohamad ( Faculty of Medicine, Universitas Tanjungpura)
Simaremare, Pinondang ( Faculty of Medicine, Universitas Tanjungpura)
Wijianto, Bambang ( Faculty of Medicine, Universitas Tanjungpura)



Article Info

Publish Date
04 Dec 2015

Abstract

Parasetamol merupakan obat analgetik-antipiretik yang dikonsumsi secara luas oleh masyarakat. Parasetamol dapat berinteraksi dengan karbohidrat dan alkohol. Buah durian merupakan buah asli Indonesia yang mengandung karbohidrat dan alkohol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh jus buah durian terhadap kinetika absorpsi dan eliminasi parasetamol serta mengetahui dosis jus buah durian yang dapat mempengaruhi kinetika absorpsi dan eliminasi parasetamol. Uji dilakukan dengan membagi 16 ekor tikus dalam 4 kelompok (tiap kelompok 4 ekor). Tiap kelompok diberi perlakuan sebagai berikut: kontrol parasetamol (Parasetamol 9 mg/200 gBB), kelompok dosis 1 (Parasetamol 9 mg/200 gBB dan jus buah durian 0,675 g/200 gBB), dosis 2 (Parasetamol 9 mg/200 gBB dan jus buah durian 1,350 g/200 gBB) dan dosis 3 (Parasetamol 9 mg/200 gBB dan jus buah durian 2,700 g/200 gBB). Pengambilan cuplikan darah dilakukan dari vena ekor tikus pada menit ke- 10, 20, 30, 40, 60, 90, 120, 180, 240, 300 dan 360. Kadar parasetamol dalam plasma diukur menggunakan spektrofotometer UV pada panjang gelombang 243 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jus buah durian dapat mempengaruhi kinetika absorbsi parasetamol dengan menurunkan nilai Ka dan Cpmaks serta meningkatkan Tmaks parasetamol. Sedangkan kinetika eliminasi parasetamol yang dipengaruhi yaitu menurunkan nilai Vd, Cl, Ke, sehingga meningkatkan nilai AUC dan T1/2 parasetamol. Dosis 1, 2 dan 3 jus buah durian dapat mempengaruhi kinetika absorpsi dan eliminasi parasetamol yang meliputi parameter Ka, Cpmaks, Tmaks, Vd, Cl, Ke,  T1/2 dan AUC pada tikus putih (Rattus norvegicus L.) jantan galur wistar.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

TradMedJ

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

raditional Medicine Journal (Majalah Obat Tradisional), or Trad. Med. J. (ISSN 1410-5918 (print) and ISSN 2406-9086 (online)), is an international scientific journal published by Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada, three times annually. Collaborating with Indonesian Pharmacist Association, ...