Argumentasi merupakan suatu proses penguatan sebuah klaim yang diperoleh melalui proses berpikir kritis yang berdasarkan pada bukti dan alasan yang logis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil level argumentasi topik hujan es di Surabaya pada mahasiswa FMIPA Universitas Negeri Surabaya yang melibatkan 73 responden. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dalam menganalisis level argumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan level argumentasi mahasiswa FMIPA Universitas Negeri Surabaya terkait fenomena hujan es di Surabaya terdiri atas 0% pada level 1,83% pada level 2, 10% pada level 3, dan 7% pada level 4. Hal ini karena mahasiswa memberikan argumentasi dengan komponen Toulmin yang berbeda beda. Dapat disimpulkan bahwa level argumentasi terkait fenomena hujan es di Surabaya pada mahasiswa FMIPA Universitas Negeri Surabaya berada pada level 2 karena hanya mengandung claim yang disertai dengan alasan atau data yang mendukung claim, dan perlu dilakukannya pembelajaran berbasis argumentasi yang dapat meningkatkan pemahaman konsep dan kemampuan argumentasi dengan harapan akan menghasilkan kualitas argumentasi ilmiah yang tinggi dan bernilai.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022