Penulisan artikel dilatarbelakangi oleh rendahnya kualitas pembelajaran matematika di Indonesia, khususnya geometri. Teori belajar yang dikembangkan oleh van Hiele adalah salah satu yang menekankan pada geometri. Teori ini memiliki lima tingkat perkembangan berpikir yang dimulai dari visualisasi, analisis, deduksi informal, deduksi, dan rigor dengan bercirikan proses berpikir seseorang ketika belajar geometri. Model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) berguna dalam membangkitkan minat siswa dengan mengharuskan mereka untuk membuat produk akhir melalui tugas proyek. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk melihat seberapa efektif model pembelajaran Project Based Learning berdasarkan teori van Hiele dalam mempengaruhi pembelajaran geometri di sekolah dasar. Penyusunan artikel menggunakan tinjauan pustaka dari berbagai sumber baik artikel maupun buku mengenai signifikansi pemahaman siswa terhadap suatu konsep dalam pembelajaran matematika. Perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan adalah tiga proses penelitian yang termasuk dalam metode ini. Artikel-artikel yang relevan dengan tujuan penelitian ditelaah dengan menggunakan proses seleksi berdasarkan tinjauan pustaka. Teori belajar van Hiele dipandang mampu meningkatkan kemampuan berpikir geometri siswa karena lebih menitikberatkan pada peran aktif siswa selama proses pembelajaran, sesuai dengan paradigma Project Based Learning yang meningkatkan cara berpikir kritis siswa serta menggali pengetahuan mereka melalui proyek yang dibuat. Siswa akan memahami prinsip-prinsip geometri secara tepat dan mampu memberikan analogi, membandingkan, menafsirkan, membuat kesimpulan, memecahkan masalah geometri, serta melihat hubungan antara geometri dengan cabang ilmu lainnya.
Copyrights © 2023