Pemanfaatan barang bekas untuk menjadi alat permainan edukatif bagi anak usia dini tentu saja tidak lepas dari pengetahuan dan keterampilan para guru dalam mengoptimalkan segala potensi yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam pembuatan alat permainan edukatif berbasis bahan bekas. Pendampingan ini dilaksanakan dengan metode service learning sebanyak dua kali pertemuan, yakni tim pendamping memberikan materi dan membimbing guru-guru di TK PGRI Transpram II Labuhan Ratu untuk praktik membuat alat permainan edukatif berbasis bahan bekas. Hasil dari kegiatan pendampingan ialah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan guru dalam membuat alat permainan edukatif berbasis bahan bekas. selain itu, kegiatan pengabdian ini juga menghasilkan alat permainan edukatif berupa kincir abjad dan pohon literasi.
Copyrights © 2023