Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengaruh pembelajaran dengan pendekatan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dengan pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas V. Data penelitian dikumpulkan dari dua kelompok siswa yang masing-masing menerima jenis pembelajaran yang berbeda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan STEM memiliki hasil yang lebih baik dalam kemampuan berpikir kritis dibandingkan dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan STEM secara positif mempengaruhi kemampuan berpikir kritis siswa kelas V. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi pendidik dan peneliti untuk mempertimbangkan penggunaan pendekatan STEM dalam upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa di tingkat pendidikan dasar.
Copyrights © 2022