Pendahuluan: Menurut Global Bunder Cancer (GLOBOCAN) pada tahun 2020, angka kejadian kanker serviks di Indonesia mencapai 36.333 (17,2%) kasus dengan angka kematian mencapai 21.003 (9,0%) serta masih menjadi urutan tertinggi angka ketiga. Salah satu penyebab tingginya kejadian kanker serviks adalah rendahnya deteksi dini. Pencegahan kanker serviks dapat dilakukan melalui pemeriksaan IVA. Tujuan: Untuk mengetahui Pengaruh Pengetahuan dan Dukungan Suami Terhadap Pemeriksaan IVA pada WUS di Puskesmas Pulau Kupang, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas Tahun 2022. Metode: Rancangan penelitian yang digunakan adalah jenis cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 31 responden. Pengambilan sampel diambil dengan menggunakan Teknik Accidental Sampling. Analisa data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil: Hasil uji F menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan terhadap pemeriksaan IVA dengan nilai signifikan (OR=4,335; p= 0,046) dan tidak ada pengaruh dukungan suami terhadap pemeriksaan IVA dengan nilai signifikan (OR=0,104;p= 0,749). Kesimpulan: Ada pengaruh pengetahuan terhadap pemeriksaan IVA dan tidak ada pengaruh dukungan suami terhadap pemeriksaan IVA. Disarankan bagi tenaga Kesehatan lebih meningkatkan pengetahuan bagi Wanita Usia Subur (WUS) maupun suami tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks melalui pemeriksaan IVA.
Copyrights © 2023