Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui urgensi dan model Pendidikan Islam Multikultural di STITNU Al-Mahsuni. Metode penelitian yang digunakan untuk memproleh data dalam artikel ini adalah penelitian kualitatif dengan pustaka (library research) dengan pendekatan kajian isi (Content Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Pendidikan Islam Multikultural yang sudah diterapkan di STITNU Al-Mahsuni adalah menempatkan dosen dengan latar belakang organisasi yang berbeda dalam satu ruangan, menyiapkan ruang kuliah untuk mahasiswa dengan beragam latar belakang, memanfaatkan media WhatsApp, email, instagram, dan facebook untuk berbagi informasi baik menyangkut akademik, kemahasiswaan, keuangan, ketenagaan, dan kelembagaan, menerapkan metode diskusi dan simulasi untuk mendorong dan membangun keberanian berpendapat, rasa percaya diri, dan tenggang rasa di antara mahasiswa, serta menggalakkan kegiatan majelis dakwah kampus (MDK); dan pelaksanaan KKN dan PPL terintegrasi dalam konsep PRAJAPATI.
Copyrights © 2022