Pesantren merupakan lembaga pendidikan keagamaan Islam tertua di Indonesia yang memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kehidupan masyarakat. Pesantren hadir sebagai pusat pendidikan yang fokus pada pengembangan akhlak (imtaq) dan pengetahuan, sehingga memberikan kontribusi psikologi dalam moral dan kemanusiaan kepada masyarakat Indonesia secara khusus, dan masyarakat dunia secara umum. Sebagai lembaga pendidikan Islam yang unik, pesantren memiliki elemen dan karakteristik yang berbeda dengan lembaga pendidikan Islam lainnya, sehingga menarik untuk diteliti mengenai peran psikologi pesantren dalam menjalankan sistem pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode Library Research dengan menganalisis setiap kajian secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa psikologi pesantren dalam menjalankan pendidikan agama Islam melibatkan pengembangan sikap hormat, persaudaraan, keikhlasan, kemandirian, larangan melanggar peraturan, dan keteladanan pada santri. Selain itu, pondok pesantren juga menerapkan sistem pendidikan yang meliputi sistem sorogan, sistem bandongan, dan sistem klasikal untuk membentuk mental santri. Selain itu, pendidikan agama di pesantren juga didukung dengan tahapan pengetahuan moral (moral knowing), perasaan (moral feeling), dan perilaku moral (moral behavior).
Copyrights © 2023