Tulisan ini menggambarkan kondisi nyata para Ibu-ibu Majelis Taqlim Masjid Asy Syarif sudah mulai lupa dengan bacaan Al-Qur’an bahkan tidak mengerti sama sekali. Kita mengetahui dalam ayat Al-Qur’an pada surat Al-Muddatsir telah diperintahkan oleh Allah SWT. bahwa dalam membaca Al-Qur’an diupayakan untuk membacanya dengan tartil. Hal itu memberikan petunjuk bahwa kita sebagai umat islam yang mempunyai pedoman Al-Qur’an harus bisa membacanya dengan baik dan benar. Selaras dengan wahyu pertama yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW. di gua Hera’ adalah surat Al Alaq, ayat (1) s/d ayat (5) yang di dalam ayat-ayat tersebut mengandung anjaran untuk membaca. Di sana tertulis “Iqra’” yang artinya “membaca”. Berpijak pada ayat-ayat tersebut di atas adalah anjuran bagi semua umat Nabi Muhammad untuk selalu membaca dan belajar. Sehingga dengan anjuran itu sudah sangat tidak pantas bagi kaum muslimin untuk tetap dalam kondisi demikian, karena umat muslim memiliki pedoman yaitu Al-Qur’an dan Al-Hadits. Berdasarkan hal ini sesuai diharapkan adanya pelatihan dan bimbingan sejenis untuk para Ibu-ibu Majelis Taqlim Masjid Asy Syarif dalam selalu mengingatkan kembali mereka terhadap kitab suci Al-Quran, dan perlahan-lahan belajar memahami isi pedoman itu juga bisa membaca tulisan arabnya.. Kata Kunci: Pelatihan Membaca Al Qurán, orang tua
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019