Sungai Asahan Tanjungbalai merupakan sungai yang menghasilkan ekspor laut dan perairan seperti kerang, ikan, dan udang. Akumulasi tembaga yang berlebihan di dalam tubuh organisme dapat menganggu proses fisiologis dan metabolisme. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar logam berat tembaga (Cu) pada air dan daging udang galah (Macrobrachium rosenbergii). Penelitian ini menggunakan penelitian observasi, penentuan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, pengujian sampel air dan daging menggunakan Sepktrofotometer Serapan Atom (SSA). Analisis data menggunakan perhitungan BCF (Bioconcentration Factor). Hasil yang didapatkan pada uji logam air yaitu: stasiun I (0,0095 mg/L), stasiun II (<0,006 mg/L) dan stasiun III (0,0012 mg/L) yang kadarnya masih dibawah baku mutu (PPRI No. 22 Tahun 2021). Hasil yang didapatkan pada uji logam pada daging udang yaitu: stasiun I (9,09 mg/L), stasiun II (11,79 mg/L) dan stasiun III (9,55 mg/L) yang kadarnyamasih di bawah baku mutu (Direktur Jendral POM No. 03725 / B / SK / VII / 89).Â
Copyrights © 2024