Masalah pada penelitian ini adalah bagaimana tingkat kemampuan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC sebelum dan sesudah dilakukan metode latihan fartlek, dan bagaimana pengaruh penerapan latihan fartlek dalam meningkatkan daya tahan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi kemampuan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC sebelum dan sesudah dilakukan latihan fartlek, kemudian mengetahui pengaruh penerapan latihan fartlek dalam meningkatkan daya tahan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC. Jenis penelitian merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian One Group Pretest-Posttest Design. Adapun subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemain futsal Sandai FC berjumlah 10 orang. Instrumen penelitian berupa Tes Cooper 12 menit, untuk memperoleh data pretest dan posttest. Berdasarkan hasil perhitungan, menunjukkan bahwa kemampuan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC, sebelum diberikan metode latihan fartlek memiliki nilai rata-rata VO2Max saat pretest sebesar 40,28 yang artinya berada pada kategori cukup. Kemudian setelah diberikan metode latihan fartlek kemampuan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC memiliki nilai rata-rata VO2Max saat posttest sebesar 50,21 yang artinya berada pada kategori baik. Berdasarkan perhitungan diperoleh nilai t_hitung sebesar 4,77 dan nilai t_((0,05;9)) sebesar 2,26. Dengan mengacu pada kriteria pengujian karena nilai t_hitung≥t_((0,05;9)) yaitu 4,77≥2,26 maka terdapat pengaruh yang signifikan latihan fartlek terhadap kemampuan kardiovaskular pemain futsal Sandai FC.
Copyrights © 2023