Abstrak Stunting (kerdil) adalah suatu keadaan di mana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur seusianya. Berdasarkan data survei lapangan yang telah dilakukan di Desa Aranio, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, didapatkan 21 anak yang berstatus stunting, yaitu 58,6% di antaranya pendek dan 41,4% di antaranya sangat pendek. Tujuan program KETAN SEHAT untuk membantu meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan kesehatan warga desa khususnya ibu yang memiliki balita dan kader kesehatan akan pentingnya pemenuhan gizi serta sebagai alternatif yang dilakukan untuk mendapatkan bahan makanan yang dapat melengkapi gizi keluarga khususnya untuk balita. Metode yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini yaitu (1) edukasi dan sosialisasi mengenai stunting dan program KETAN SEHAT, (2) pembentukan tim pengurus tanaman, dan (3) pembuatan KETAN SEHAT. Setelah dilakukan uji statistik pada hasil pre-test dan post-test menggunakan uji normalitas data dan uji wilcoxon diketahui p-value < 0,05, oleh karena itu berarti terjadi perbedaan yang bermakna antara pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan karena terjadi peningkatan skor pada kebanyakan peserta. Saran untuk keberlanjutan program yaitu untuk dapat dilaksanakan pada musim hujan saja, karena apabila dilaksanakan pada musim kemarau terdapat kendala berupa kesulitan air untuk menyirami tanaman. Kata kunci: stunting; penyuluhan; kebun; taman. Abstract Stunting is a condition in which toddlers have less length or height when compared to their age. Based on field survey data conducted in Aranio Village, Banjar Regency, South Kalimantan, 21 children were stunted, of which 58,6% were short and 41,4% were very short. The purpose of the KETAN SEHAT program is to help increase the knowledge, awareness and health of villagers, especially mothers who have toddlers and health cadres about the importance of fulfilling nutrition and as an alternative to get food ingredients that can complement family nutrition, especially for toddlers. The methods carried out in this service activity are (1) education and socialization about stunting and the KETAN SEHAT program, (2) the formation of a plant management team, and (3) the creation of KETAN SEHAT. After statistical tests were carried out on the pre-test and post-test results using the data normality test and the Wilcoxon test, it was found that the p-value   < 0.05, therefore it means that there is a significant difference between knowledge before and after counseling because there is an increase in scores in most participants. The suggestion for the sustainability of the program is to be implemented in the rainy season only, because if it is carried out in the dry season there are obstacles in the form of water difficulties to water plants. Keywords: stunting; counseling; plants; garden.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024