Desa Wisata Sambori merupakan salah satu program dari Dinas Pariwisata Kabupaten Bima. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komponen daya tarik dari Desa Sambori Kabupeten Bima. Penelitian ini dilatabelakangi oleh adanya pengaruh komponen daya tarik dari suatu daerah pariwisata terhadap peningkatan jumlah wisatawan. Sehingga diperlukan adanya peningkatan kualitas komponen daya tarik wisata demi mengembangkan pariwisata agar berdaya saing dan berdaya guna bagi warga lokal serta meningkatkan jumlah wisatawan. Metode penelitian yang digunakna dalam penelitian ini adalah kualitatatif dengan pendekatan studi kasus, yaitu memberikan gambaran atau penjelasan yang tepat secara objektif terkait permasalahan dengan wawancara dan observasi serta berdasarkan studi literatur dari dokumen-dokumen, Undang-undang, dan dari internet yang berdasarkan pada masalah yang diteliti. Fokus penelitian ini berdasarkan dimensi komponen daya tarik wisata yang berlandasakan pada empat komponen dasar, yaitu : Atraksi (Attraction), Aksebilitas (Accesibilities), Amenitas (Amenities) dan Ancillary Services. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komponen daya tarik pariwisata oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Bima melalui program Desa Wisata Sambori dengan menerapkan empat komponen yaitu Atraksi (Attraction), Aksebilitas (Accesibilities), Amenitas (Amenities) dan Ancillary Services dapat dikatakan sudah memiliki daya tarik pariwisata secara umum. Hal ini karena tiga komponen daya tarik pariwisata di Desa Wisata Sambori sudah terpenuhi hanya saja masih terdapat satu kekurangan di komponen aksebilitas yang perlu lebih ditingkatkan lagi kualitasnya dalam rangka meningkatkan daya tarik pariwisata Desa Wisata Sambori.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024