Rancang visual model bangunan arsitektur pada saat ini tidak lagi berproses dengan cara manual, tetapi sudah beranjak lebih jauh menuju dimensi digital. Perancang dan pemilik pekerjaan dapat mengikuti jalannya proses desain tanpa terhalangi oleh tempat dan waktu. Untuk memperkecil rentang kemajuan teknologi yang jauh lebih pesat dibanding nilai inteltktual masyarakat, maka tercetuslah ide untuk memperkenalkan kemajuan digital visual rancang bangunan sejak dini bagi masyarakat pelajar Kota Lhokseumawe. Kegiatan pengabdian masyarakat terbagi dalam dua bagian, pertama yaitu pengenalan platform digital BIM pada program Revit sebagai instrument rancang bangun bangunan secara digital visual yang menganut pada referensi relevan saat ini. Kedua, kegiatan prkatik pengoperasian platform digital BIM pada program Revit melalui modeling visual bangunan sederhana yang telah ditentukan sebelumnya. Oleh karena pengenalan platform rancang bangun bangunan digital ini masih baru di tingkat inteltktual pelajar, namun lambat laun mereka mulai memiliki rasa keingintahuan yang kuat sebagai nilai mental tumbuhnya benih minat mereka dalam bidang Arsitektur. Dampak yang diterima dengan adanya pengenalan platform digital ini pada masyarakat pelajar Kota Lhokseumawe adalah terlihatnya ketertarikan mereka dalam membentuk visual rancang bangun bangunan sebagai minat dan bakat mereka untuk lebih mendalami dunia arsitektur.
Copyrights © 2022