Sumber daya manusia yang berkuliatas dan mampu berdaya saing pada era globalisasi merupakan salah satu tujuan dari suatu pendidikan. Salah satu penerapan keselamatan dan kesehatan kerja pada dunia pendidikan yaitu dilakukan pada proses pembelajaran terutama pada mata pelajaran praktikum. Kebiasaan yang baik dapat mempengaruhi bagaimana pekerja berperilaku terhadap keselamatan kerja, yang ditunjukkan dengan berperilaku aman di tempat kerja. K3 telah diterapkan pada mata kuliah praktek bangunan 1 mahasiswa prodi pendidikan teknik bangunan (PTB) UNNES. K3 diterapkan pada semua proses perkuliahan, mulai dari RPS yang menjadi acuan dosen hingga poster dan SOP K3 di laboratorium. Penelitian ini meneliti perilaku keselamatan dan kesehatan kerja mahasiswa di mata kuliah praktek bangunan 1 prodi Pendidikan Teknik Bangunan (PTB) UNNES, yang terdiri dari 60 mahasiswa. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada proses pembelajaran praktek bangunan 1 mahasiswa Pendidikan teknik bangunan (PTB) ini dilihat dari tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Adapun kognitif merupakan perilaku yang menekankan pada intelektual seperti pengetahuan dan keterampilan berpikir. Afektif menekankan pada aspek perasaan, seperti minat dan sikap. Sedangkan psikomotor menekankan pada keterampilan motorik. Presentase hasil penelitian menunjukkan aspek kognitif, sebesar 82,85%, aspek afektif sebesar 80,47% dan psikomotorik sebesar 79,43% presentase tersebut masuk dalam kategori baik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023